Parasit Penyebab
Penyakit Dalam Tubuh Babi
Babi juga menjadi tempat bersarangnya parasit. Di antara
parasit-parasit tersebut adalah sebagai berikut:
1. Cacing Taenia Solium
Parasit ini berupa larva yang berbentuk gelembung pada
daging babi atau berbentuk butiran-butiran telur pada usus babi. Jika seseorang
memakan daging babi tanpa dimasak dengan baik, maka dindingdinding gelembung
ini akan dicerna oleh perut manusia, dan larvalarva itu kemudian akan tumbuh di
usus manusia. Peristiwa ini akan menghalangi perkembangan tubuh dan akan
membentuk cacing pita yang panjangnya bisa mencapai 10 kaki, yang menempel di
dinding usus dengan cara menempelkan kepalanya lalu menyerap unsur-unsur
makanan yang ada di lambung. Hal itu bisa menyebabkan seseorang kekurangan
darah dan gangguan pencernaan, karena cacing ini dapat mengeluarkan racun.
Apabila pada diri seseorang — khususnya anak-anak– telah
diketahui terdapat cacing ini di lambungnya, maka dia akan mengalami histeria
atau perasaan cemas. Terkadang larva yang ada di dalam usus manusia ini akan
memasuki saluran peredaran darah dan terus menyebar ke seluruh tubuh, termasuk
otak, hati, saraf tulang belakang, dan paru-paru. Dalam kondisi seperti ini
cacing tersebut dapat menyebabkan penyakit yang mematikan.
2. Cacing Trichinila Spiralis
Cacing ini ada pada babi dalam bentuk gelembung-gelembung
lembut. Jika seseorang mengonsumsi daging babi tanpa dimasak dengan baik, maka
gelembung-gelembung — yang mengandung larva cacing ini — dapat tinggal di otot
dan daging manusia, sekat antara paru dan jantung, dan di daerah-daerah lain di
tubuh. Penyerangan cacing ini pada otot dapat menyebabkan rasa sakit yang luar
biasa dan menyebabkan gerakan jadi lambat, ditambah lagi sulit melakukan
aktivitas. Sedang keberadaannya di sekat tersebut akan mempersempit pernafasan,
yang bisa berakhir pada kematian.
3. Cacing Schistosoma Japonicum
Ini adalah cacing yang lebih berbahaya daripada cacing
schistosoma yang dikenal di Mesir. Dan babi adalah satu-satunya binatang yang
mengandung cacing ini. Cacing ini dapat menyerang manusia apabila mereka
menyentuh atau mencuci dengan air yang mengandung larva cacing ini yang
biasanya datang dari kotoran babi yang masuk ke dalamnya. Cacing ini dapat
membakar kulit manusia serta dapat menyelinap ke dalam darah, paru, dan hati.
Cacing ini berkembang sangat cepat, dalam sehari bisa mencapai lebih dari 20000
telur, yang dapat membakar kulit, lambung dan hati, terkadang dapat menyerang
otak dan saraf tulang belakang yang bisa menyebabkan kelumpuhan dan kematian.
4. Fasciolepsis Buski
Parasit ini hidup di usus halus babi dalam waktu yang lama.
Ketika terjadi percampuran antara usus dan tinja, parasit ini akan berada dalam
bentuk tertentu yang bersifat cair yang bisa memindahkan penyakit pada manusia.
Kebanyakan jenis parasit ini terdapat di daerah Cina dan Asia Timur. Parasit
ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan, diare dan pembengkakan di sekujur
tubuh, yang bisa menyebabkan kematian.
5. Cacing Ascaris
Panjang cacing ini sekitar 10 inci. Cacing ini bisa
menyebabkan radang paru, batang tenggorokan, dan penyumbatan lambung. Cacing
ini tidak bisa dibasmi di dalam tubuh kecuali dengan operasi.
6. Cacing Anklestoma
Larva cacing ini masuk ke dalam tubuh dengan cara membakar
kulit ketika seseorang berjalan, mandi atau minum air yang tercemar. Cacing ini
bisa menyebabkan diare dan pendarahan di tinja, yang bisa menyebabkan
terjadinya kekurangan darah, kekurangan protein dalam tubuh, pembengkakan tubuh
dan menyebabkan seorang anak mengalami keterlambatan dalam pertumbuhan fisik
dan mental, lemah jantung dan akhirnya bisa menyebabkan kematian.
7. Calonorchis Sinensis
Ini sejenis cacing yang menyelinap dan tinggal di dalam air
empedu hati babi, yang merupakan sumber utama penularan penyakit pada manusia.
Cacing ini terdapat di Cinda dan Asia Timur, karena orangorang di sana biasa
memelihara dan mengonsumsi babi. Virus ini bisa menyebabkan pembengkakan hati
manusia dan penyakit kuning yang disertai diare yang parah, dan tubuh menjadi
kurus dan berakhir dengan kematian.
8. Cacing Paragonimus
Cacing ini hidup di paru-paru babi. Cacing ini tersebar luas
di Cina dan Asia Tenggara tempat dimana babi banyak dipelihara dan dikonsumsi.
Cacing ini bisa menyebabkan radang pada paru-paru. Sampai sekarang belum
ditemukan cara membunuh cacing di dalam paru-paru. Tapi yang jelas cacing ini
tidak terdapat, kecuali di tempat babi hidup. Parasit ini bisa menyebabkan
pendarahan paru-paru kronis, dimana penderitanya akan merasa sakit, ludah
berwarna coklat seperti karat, karena terjadi pendarahan pada kedua paru.
9. Swine Erysipelas
Parasit ini terdapat di kulit babi. Parasit ini selalu siap
pembakaran pada kulit manusia yang mencoba mendekati atau ber interaksi
dengannya. Parasit ini bisa menyebabkan radang kulit manusia yang memperlihatkan
warna merah dan suhu tubuh tinggi.
Semoga Bermanfaat.. Wallahu A’lam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar