AHLAN WA SAHLAN

Jumat, 10 Maret 2017

KUNCI PERSIAPAN UJIAN AKHIR SEMESTER 2 SMA KELAS XI KIMIA

KUNCI PERSIAPAN UJIAN AKHIR SEMESTER 2
SMA KELAS XI
KIMIA



1.     Jawaban c
      Pembahasan
      Adanya zat terlarut dalam air mengakibatkan:
      1.   Penurunan tekanan uap jenuh (DP)
      2.   Kenaikan titik didih (DTb)
      3.   Penurunan titik beku (DTf)
      4.   Tekanan Osmotik (p)

2.     Jawaban b
      Pembahasan
      mencari mol OH- dengan menggunakan persamaan,
      mol = V x M
            = 0,1 liter x 0,1 M
            = 0,01 mol

3.     Jawaban c
      Pembahasan
      menghitung penurunan tekanan uap dengan menggunakan persamaan,
       
      tekanan uap larutan sekarang           = Po - DP
                                                            = 24 mmHg - 0,48 mmHg = 23,52 mmHg.

4.     Jawaban e
      Pembahasan
                        NaOH              +              CH3COOH      →         CH3COONa
      mula:          1 mmol                         1,5 mmol                                  -
      reaksi:        1 mmol                         1 mmol                         1 mmol
      sisa            :           -                                   0,5 mmol                      1 mmol
      mencari pH campuran larutan dengan menggunakan persamaan,
       

5.     a.   4,4 ≤ pH ≤ 6,0 dan pH ≥ 7,6
      Pembahasan
      limbah 1 berwarna kuning ketika diuji dengan indikator Metil Jingga dan Brom Timol Biru, ini berarti bahwa limbah 1 mempunyai kisaran pH antara 4,4 sampai 6,0 atau 4,4 ≤ pH ≤ 6,0.
      limbah 2 berwarna biru ketika diuji dengan indikator Brom Kresol Hijau dan Brom Timol Biru, ini berarti bahwa limbah 2 mempunyai pH ≥ 7,6.

6.     b.   0,075 M
      Pembahasan
      konsentrasi HCl ditentukan dengan menggunakan persamaan pengenceran, yaitu
      

7.     d.   IV
      Pembahasan
      Sifat larutan penyangga adalah tidak merubah pH atau pOH bila ditambah sedikit asam atau basa. Larutan IV pH-nya relatif tetap meskipun ditambah sedikit asam atau basa.

8.     e.   4 + log 2
      Pembahasan
                        NaOH   +   asam benzoate    →   Na-benzoat
      Mula :         4 mmol             4 mmol                           -
      Reaksi :      4 mmol             4 mmol                     4 mmol 
      Sisa                                                                      4 mmol
      OH-             = 2.10-10 ; pOH = 10 – log 2       
      pH              = 14 - (10 - log 2)
                        = 4 + log 2

9.     c.   NiC2O4 dan PbC2O4
            Pembahasan
      Ksp <<   →   kelarutan <<  → mudah mengendap.
      maka senyawa yang mengendap adalah yang mempunyai Ksp kecil, yaitu PbC2O4 dan NiC2O4.

10.  d.   S
      Pembahasan
      Penambahan suatu zat ke dalam zat cair menyebabkan penurunan tekanan uapnya. Pilihan D partikel zat terlarut sedikit sehingga penurunan tekanan uapnya juga sedikit yang berarti tekanan uapnya paling besar dibandingkan dengan yang lain.

11.  b.   K - R
      Pembahasan
      Garis K - R menunjukkan perubahan zat padat menjadi zat cair atau mencair.

12.  c.   3 dan 2
      Pembahasan
      Deodorant memanfaatkan sifat adsorbsi koloid sedangkan memanaskan putih telur koagulasi koloid.

13.  b.   Q dan R
      Pembahasan
      Sifat larutan penyangga adalah tidak merubah pH bila ditambah sedikit asam atau basa. Larutan Q dan R pH-nya relatif tetap meskipun ditambah sedikit asam atau basa.

14.  e.   4 dan 5
      Pembahasan
      pH larutan asam adalah < 7, pH netral sekitar 7 dan pH larutan basa > 7. Oleh karena itu, disimpulkan bahwa limbah 4 bersifat asam dan limbah 5 bersifat basa. Adapun limbah 1 dan 3 bersifat netral.


15.  b.   0,075 M
      Pembahasan
      konsentrasi HCl ditentukan dengan menggunakan persamaan pengenceran, yaitu
      

16.  b.   KS
      pembahasan
      Daerah proses membeku larutan ditunjukkan oleh kurva KS.

17.  c.   5
      Pembahasan
                        CH3COOH   +   NaOH           →     CH3COONa
      Mula :         20 mmol             20 mmol                           -
      Reaksi :      20 mmol             20 mmol               20 mmol 
     
  

18.  a.   1 dan 2
      Pembahasan
      Hidrolisis garam yang bersifat basa terjadi bila dihasilkan ion OH- sedangkan senyawa yang terjadi tergolong senyawa asam lemah seperti CH3COOH dan HCN. Jawaban yang tepat adalah pilihan no 1 dan 2.

19.  c.   Ag2CrO4  dan Ag2SO4
      Pembahasan
      Ksp <<   →   kelarutan <<  → mudah mengendap.
      maka senyawa yang larut adalah yang mempunyai Ksp besar, yaitu Ag2CrO4 dan Ag2SO4.

20.  b.   2
      Pembahasan
      Partikel koloid memiliki kemampuan menyerap ion atau muatan listrik pada permukaannya. Penyerapan pada permukaan ini disebut adsorpsi (jika penyerapan sampai ke bawah permukaan disebut absorpsi). Sifat adsorpsi koloid ini telah dipergunakan dalam bidang lain, misalnya pada proses pemurnian gula tebu, pembuatan obat norit, dan proses penjernihan air minum.

21.  a.   1 dan 2
      Pembahasan
      Contoh koloid yang dibuat dengan cara dispersi adalah agar-agar dipeptisasi oleh air, nitroselulosa oleh aseton, karet oleh bensin, dan lain-lain. Endapan NiS dipeptisasi oleh H2S dan endapan Al(OH)3 oleh AlCl3.

22.  e.   pH ³ 10 dan 6,3 £ pH £ 8,3
      Pembahasan
      limbah A berwarna kuning ketika diuji dengan indikator Metil Merah, biru jika diuji dengan Brom Timol Biru, dan merah dengan Phenolptalein, ini berarti bahwa limbah A mempunyai kisaran pH ³ 10.
      limbah B berwarna kuning ketika diuji dengan indikator Metil Merah, biru ketika diuji dengan indikator Brom Timol Biru, dan tak berwarna dengan Phenolptalein, ini berarti bahwa limbah B mempunyai 6,3 £ pH £ 8,3.

23.  b.   1 M
      Pembahasan
      Volume HCl rata-rata yang digunakan untuk titrasi adalah (24 + 25 + 26) : 3 = 25 ml.
      konsentrasi Ca(OH)2 ditentukan dengan menggunakan persamaan pengenceran, yaitu
      MCa(OH)2 =

24.  a.   10-1 M
      Pembahasan
      pH = 3 berarti [H+] =  10-3 M
       


25.  b.   1 dan 3                                                            
Pembahasan
Larutan penyangga berisi asam lemah dan basa konjugat atau basa lemah dan asam konjugat, misalnya NaF dan HF serta NH3 dan NH4Cl.

26.  b.   4
      Pembahasan
      HCOOH      +          NaOH               →         HCOONa           +          H2O
      30 mmol                   20 mmol                          -                                -
      20 mmol                 20 mmol                        20       mmol                  20 mmol
      10 mmol                                -                        20         mmol                    20 mmol
      

27.  e.   C(OH)2
Pembahasan
      Hidroksida yang memiliki Ksp kecil akan mengendap, maka jawaban yang benar adalah C(OH)2.
      
28.  c.   476 gram
      pembahasan
      

     
29.  a.   P dan S
      Pembahasan
      elektrolit lemah ditandai dengan lampu tidak menyala (menyala redup) namun terdapat gelembung-gelembung gas walaupun sedikit.

30.  e.   1 dan 4
      Pembahasan
      contoh penerapan adsorbsi koloid adalah pada penjernihan air dengan tawas, pemurnian gula pasir dan penggunaan deodorant dan zat anti keringat. Sedangkan penggumpalan darah dan pembentukan delta pada muara sungai menerapkan prinsip koagulasi koloid.

31.  e.   sukar bereaksi dengan zat lain
      Pembahasan
      Alkana disebut paraffin, sebab sukar bereaksi dengan zat lain.

32.  a.   6,3 - 7,6 dan 2,8 - 6,0
      Pembahasan
      Berdasarkan data limbah K pada larutan indicator MM kuning (pH 6,3); BTB berwarna biru (pH 7,6); pp tidak berwarna (pH < 8). Jadi ph limbah K antara 6,3 -7,6. Sedangkan limbah L berwarna merah pada larutan indicator MM (pH 4,2), warna kuning pada BTB (pH <6) dan biru pada timol hijau (pH > 2,8). Maka pH limbah L antara 2,8-6,0.

33.  d.   0,125 M
      Pembahasan
      Titrasi asam basa pada prinsipnya adalah reaksi penetralan dengan jumlah mol asam dan basa sama dalam sebuah titik yang disebut titik ekivalen. Volum rata-rata NaOH = 25 ml, maka mmol. Karena setara dengan mmol HCl (perbandingan koefisien sama) maka mmol HCl = 2,5 mmol.
     

34.  d.   IV
      Pembahasan
      Larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan pH. Jika terjadi perubahan hanya sedikit saja tidak terlalu signifikan. Dari data yang diamati yang perubahannya sedikit disbanding yang lain adalah jawaban D.

35.  c.   8
      Pembahasan
      

36.  c.   Ca(OH)2 dan Ba(OH)2
Pembahasan
Jika harga Ksp > , maka campuran tidak mengendap.
KOH ↔ K+       +     OH-
0,001     0,001        0,001
Karena ion OH- pada senyawa yang diketahui Ksp masing-masing 2 buah ion, maka [OH-]2 = 10-6 dan dikalikan dengan kation, 0,001 = 10-9. Ksp terbesar dibanding dengan hasil kali konsentrasi ion adalah Ba(OH)2 dan Ca(OH)2.

37.  a.   0,416 oC
      Pembahasan
      Larutan garam dapur (elektrolit), NaCl (aq)  →  Na+ (aq)   +  Cl- (aq). Jumlah ion = n = 2.
 

38.  b.   F
      Pembahasan
      Garis LE merupakan didih air. Titik L merupakan titik triple air, yaitu pada titik L tercapai kesetimbanagn antara cair, padat dan gas. Karena tekanan uap jenuh larutan lebih rendah disbanding tekanan uap jenuh pelarut, maka garis KF adalah garis didih larutan dan titik F adalah titik didih larutan.

39.  e.   5
      Pembahasan
      Daya adsorpsi partikel koloid Iebih besar dibanding daya adsorpsi partikel larutan sejati. Hal ini disebabkan permukaan partikel koloid lebih luas dibanding partikel larutan sejati. Atas dasar sifat adsorpsi ini, partikel koloid sangat penting dalam praktik. Partikel koloid banyak digunakan dalam berbagai bidang, terutama bidang industri, misalnya pemutihan gula, pewarnaan tekstil dan menjernihkan air minum.

40.  c.   2 dan 3
      Pembahasan
      untuk pH larutan = 5,8 maka yang paling akurat menggunakan indikator metil merah dan brom timol biru karena trayek pH nya dekat dengan pH yang akan diukur.



dari berbagai sumber, diposting ulang oleh admin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar